Dalam film tersebut, Michael Burry menggunakan strategi investasi yang kontrarian. Ia melihat bahwa pasar perumahan di Amerika Serikat sedang mengalami gelembung yang akan meledak. Oleh karena itu, ia membeli credit default swap (CDS), yang merupakan instrumen keuangan yang memberikan perlindungan dari risiko gagal bayar kredit.
Strategi investasi kontrarian yang digunakan oleh Michael Burry ini mirip dengan strategi investasi yang digunakan oleh Warren Buffett. Warren Buffett juga dikenal sebagai investor yang anti mainstream. Ia tidak mengikuti tren pasar, tetapi berinvestasi pada perusahaan yang memiliki nilai intrinsik yang tinggi. Berikut adalah beberapa strategi investasi ala Warren Buffett yang dapat diterapkan oleh investor: • Beli perusahaan yang memiliki nilai intrinsik yang tinggi Warren Buffett percaya bahwa harga saham suatu perusahaan harus mencerminkan nilai intrinsik perusahaan tersebut. Oleh karena itu, ia selalu mencari perusahaan yang memiliki nilai intrinsik yang tinggi, tetapi harganya masih rendah. • Beli dan tahan Warren Buffett adalah investor jangka panjang. Ia tidak berfokus pada keuntungan jangka pendek, tetapi pada pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, ia selalu membeli saham perusahaan dan menahannya untuk jangka waktu yang lama. • Berhati-hatilah dengan hutang Warren Buffett sangat berhati-hati dengan hutang. Ia percaya bahwa hutang dapat menjadi beban bagi perusahaan dan dapat mengurangi keuntungan perusahaan. Oleh karena itu, ia selalu mencari perusahaan yang memiliki rasio hutang yang rendah. • Jangan takut untuk melawan arus Warren Buffett tidak takut untuk melawan arus. Ia selalu mencari peluang investasi yang tidak disadari oleh investor lain. Oleh karena itu, ia tidak ragu untuk berinvestasi pada perusahaan yang sedang dilanda krisis atau perusahaan yang tidak populer. Strategi investasi ala Warren Buffett ini terbukti telah berhasil dalam jangka panjang. Warren Buffett adalah salah satu investor tersukses di dunia. Ia telah meraup keuntungan yang sangat besar dari investasinya. Namun, perlu diingat bahwa strategi investasi ala Warren Buffett ini juga memiliki risiko yang tinggi. Investor harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang cukup sebelum menerapkan strategi ini. Berikut adalah beberapa tips untuk menerapkan strategi investasi ala Warren Buffett: • Lakukan riset yang mendalam Sebelum membeli saham suatu perusahaan, pastikan Anda telah melakukan riset yang mendalam untuk memahami nilai intrinsik perusahaan tersebut. • Bersabarlah Investasi jangka panjang membutuhkan kesabaran. Jangan berharap untuk mendapatkan keuntungan besar dalam waktu singkat. • Lindungi diri Anda dari risiko Jangan berinvestasi lebih dari yang Anda sanggup untuk kehilangan. Strategi investasi ala Warren Buffett dapat menjadi inspirasi bagi investor yang ingin meraih kesuksesan dalam jangka panjang. Namun, investor harus menerapkan strategi ini dengan hati-hati dan menggunakan risiko yang sesuai dengan kemampuannya. Untuk mulai investasi saham dan obligasi, Anda bisa transaksi dengan Binaartha Online Trading di Apple Store dan Google play dan FITS Binaartha Sekuritas |