Ditulis oleh: Akmal Ramadhan A | Editor: Dento Budijaya Putra Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal III-2023: Masih Terjaga Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2023 diperkirakan masih terjaga di level 5,0%-5,5%, meskipun terdapat beberapa tantangan global yang masih membayangi. Hal ini disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI pada 1 Oktober 2023. Data Makroekonomi Berikut adalah beberapa data makroekonomi Indonesia yang menunjukkan kinerja yang positif pada kuartal III-2023: • Pertumbuhan ekonomi triwulanan Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2023 diperkirakan mencapai 5,0%-5,5%, meningkat dari 5,0% pada kuartal II-2023. Source : ADB Institute • Penjualan ritel Penjualan ritel Indonesia pada Agustus 2023 tercatat sebesar Rp273,3 triliun, meningkat dari Rp262,9 triliun pada Juli 2023. ![]() Source: www.CeicData.com
• Nilai ekspor Nilai ekspor Indonesia pada Agustus 2023 tercatat sebesar US$26,01 miliar, meningkat dari US$25,06 miliar pada Juli 2023. • Nilai impor Nilai impor Indonesia pada Agustus 2023 tercatat sebesar US$22,15 miliar, meningkat dari US$21,38 miliar pada Juli 2023. Tantangan Global Meskipun kinerja makroekonomi Indonesia masih terjaga, terdapat beberapa tantangan global yang masih membayangi, antara lain: • Perang Rusia-Ukraina Perang Rusia-Ukraina telah berdampak negatif terhadap perekonomian global, termasuk Indonesia. Hal ini terlihat dari meningkatnya harga komoditas, seperti minyak dan gas, yang dapat menyebabkan inflasi. • Kenaikan suku bunga Amerika Serikat Kenaikan suku bunga Amerika Serikat dapat menyebabkan arus modal keluar dari Indonesia, yang dapat melemahkan nilai tukar rupiah. • Disrupsi rantai pasok global Disrupsi rantai pasok global akibat pandemi Covid-19 masih belum sepenuhnya pulih. Hal ini dapat menyebabkan kenaikan harga barang dan jasa. Kebijakan Pemerintah Pemerintah telah mengambil berbagai kebijakan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi, antara lain: • Peningkatan belanja negara Pemerintah meningkatkan belanja negara untuk mendukung konsumsi masyarakat dan investasi. • Kebijakan fiskal yang ekspansif Pemerintah menerapkan kebijakan fiskal yang ekspansif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. • Kebijakan moneter yang akomodatif Bank Indonesia menerapkan kebijakan moneter yang akomodatif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2023 diperkirakan masih terjaga di level 5,0%-5,5%. Meskipun terdapat beberapa tantangan global, pemerintah telah mengambil berbagai kebijakan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Untuk mulai investasi saham dan obligasi, Anda bisa transaksi dengan Binaartha Online Trading di Apple Store dan Google play dan FITS Binaartha Sekuritas |