Most Valuable Player (MVP) Saham!

Menjadi Most Valuable Player (MVP) Dalam Dunia Saham, Bagaimana Caranya?

Most Valuable Player (MVP)

Penulis: Juliana Magdalena S.

Dalam hal ini, istilah Most Valuable Player (MVP) mengacu pada sebuah penghargaan yang diberikan kepada seseorang/individu yang paling berprestasi atau paling andal dalam bidang yang ia geluti. Jika dalam sebuah arena pertandingan, maka MVP disini adalah suatu penghargaan yang bisa saja diberikan bagi sekelompok orang/individu yang paling andal dalam melakukan permainannya atau dengan kata lain ia adalah sosok pemain yang kompeten. Lalu, jika dikaitkan dengan dunia saham, maka MVP disini itu dapat diartikan sebagai suatu penghargaan yang diberikan bagi seseorang/individu yang paling mahir atau dengan kata lain paling menguasai cara kerja saham secara tepat dan presisi.

Jenis-Jenis Saham Saat Ini

Adapun, sampai dengan saat ini telah tercatat 3 tingkatan level saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdiri dari:

• Saham First Liner atau Blue Chip

Saham First Liner atau Blue Chip ini merupakan jenis saham yang memiliki fundamental dan kinerja yang baik, relatif solid, serta cakupan volume dan kapitalisasi pasar yang dimiliki juga terbilang besar.

• Saham Second Liner atau Mid Cap

Sedangkan, saham Second Liner atau Mid Cap merupakan jenis saham yang memiliki fundamental yang cukup baik, harga yang terbilang fluktuatif, serta cukup likuid dan kapitalisasi pasar yang dimiliki pun besar.

• Saham Third Liner atau Small Cap

Di samping itu, saham Third Liner atau Small Cap ini juga tidak kalah menarik karena termasuk ke dalam jenis saham yang memiliki volatilitas cenderung tinggi dan biasanya kapitalisasi pasar yang dimiliki masih berada di bawah Rp 500.000.000.000 (500 miliar rupiah).

Bagaimana caranya menjadi MVP dalam dunia saham?

Lantas, bagaimana caranya? Tentu saja, untuk dapat menjadi MVP dalam dunia saham ini tidak semudah kita membalikan telapak tangan. Artinya adalah supaya kita dapat menjadi MVP tersebut, maka kita harus terus-menerus mengasah kemampuan kita dibidang saham ini secara mandiri. Tentunya didasarkan pada sumber-sumber resmi yang berkaitan dengan saham. Adapun, cara-cara yang bisa kita lakukan untuk dapat menjadi MVP dalam dunia saham adalah kita harus tekun untuk melakukan investasi saham. Walaupun, di tengah ketekunan tersebut acapkali kita harus menghadapi risiko investasi saham. Namun, untuk menjadi MVP dalam dunia saham, maka kita harus mampu untuk menghadapi risiko investasi tersebut dan terus “memupuk” sikap tekun tersebut dalam melakukan investasi saham secara berkala. Karena kita tahu bahwa untuk menjadi seorang yang ahli dibidangnya itu bukan berarti ia tidak pernah mengalami kegagalan. Akan tetapi, seorang yang bisa dikatakan ahli dibidang tersebut adalah ia yang selalu berusaha untuk terus melangkah lagi meskipun ia sering menemui kegagalan, hingga pada akhirnya ia berhasil keluar dari “zona gagal” tersebut dan kemudian menjadi ahli atau Most Valuable Player (MVP) dibidangnya. Selain tekun dalam melakukan investasi saham, kita juga harus bisa memahami dengan benar terkait bagaimana cara kerja saham yang ingin kita investasikan tersebut. Kita harus paham betul mengenai kapan waktu yang tepat untuk kita dapat membeli ataupun menjual saham yang kita miliki saat itu. Tidak hanya itu saja, kita pun harus mengenali istilah-istilah dalam dunia saham dengan sebaik mungkin. Karena ketika kita salah dalam mengartikan istilah tersebut, maka mungkin saja hal ini akan menimbulkan risiko-risiko investasi, yang seharusnya bisa kita minimalisir dengan catatan: kita sudah mengenali istilah tersebut secara tepat. Apabila kita dapat mengimplementasikan cara-cara ini, tentunya kita pun akan mampu untuk menjadi MVP dalam dunia saham, sesuai dengan tujuan dan harapan yang telah kita tentukan.